Rabu, 08 Januari 2014

Percakapan Tengah Malam

Image

Aku mulai menulis kalimat ini tepat pada pukul 2:22 pagi. Entah apa yang sedang dipikirkan oleh pikiranku sepagi ini, isi kepalaku hanya kamu, kamu, dan kamu lagi. Kurasa barisan tombol huruf laptop-ku sudah sangat bosan dan jengah karena tombol huruf K, A, M, dan U, sudah terlalu sering kupencet. Karena nantinya kata 'kamu' akan kupasangkan pada sebait puisi atau sajak, yang bertemakan tentangmu, tentunya.

Mungkin aku sedang didatangi rindu (lagi).

*Ada pesan Blackberry Mesenger masuk*



"Kamu lagi apa? Kok belum tidur?"

"Lagi lanjutin baca novel, sebetar lagi aku tidur kok."

"Sebentar laginya kapan?"

"Ya seselesainya, sayang. Kamu tidur duluan aja gih."

"Hmm..., yaudah deh, Aku tidur duluan ya, sayang."

"Iya, selamat tidur sayang, jangan sampai nggak mimpiin aku, yah."

Sepuluh menit kemudian telepon Blackberry-ku bergetar beberapa kali tanda ada panggilan masuk...

"Halo, kenapa sayang? Kok kamu belum tidur?"

"..."

"Halo? Kamu kenapa? Ada apa sayang?"

"Aku..., kangen..."

"Kamu..., yaudah besok ketemu yah, di tempat biasa. Tapi syaratnya bikinin aku omelette dulu."

"Yeay! Oke siap bos, I love you!"

"I love you too, Weeek! Dasar jelek!"

Maaf, aku sedang sangat merindukan percakapan itu.

Aku merindukanmu.

3 komentar:

  1. Hiks...hiks....kangen jg jadinya dg perckapan itu,kpn kan terulang lg y?hiks....hiks

    BalasHapus